Home »
» Menuju Kursi NTT 01 Frans atau Esthon
Menuju Kursi NTT 01 Frans atau Esthon
Written By MARICA DESA KAYANG on Kamis, 23 Mei 2013 | Kamis, Mei 23, 2013
KORAN MARICA:--Dua calon gubernur NTT yang akan bertarung hari ini pada pilgub putaran kedua, punya cara masing-masing menghadapi "hari keramat", hari ini. Kedua calon gubernur, yakni Esthon Foenay, dan Frans Lebu Raya yang diwawancarai terpisah, terlihat tenang dan berharap pelaksanakan pemungutan suara hari ini dapat berjalan aman dan damai.
Esthon Foenay misalnya, kepada koran ini mengatakan, dirinya memilih untuk menenangkan diri pada H-1, sambil berkumpul bersama keluarga besar dan kerabat. Selain hari Rabu (22/5), merupakan hari tenang, Esthon juga sedang berduka atas meninggalnya salah satu anggota kelurga dari marga Foenay, yang merupakan keluarga paling dituakan. Sehingga, keluarga masih larut dalam suasana duka.
"Saya bersama keluarga dan pendeta melakukan pengucapan syukur, berdoa tadi pagi dan sore, oleh karena suasana masih duka. Di putaran kedua ini, diharapkan berproses besok, berjalan aman, nyaman, dalam suasana yang damai, penuh etika dan tata krama.
Masyarakat kita sudah semain cerdas. Sehingga kita harap semua proses ini bisa berlansung dengan baik," ujar Esthon yang kemarin didampingi isterinya, Ny.Welmince Foenay-Ndoenboey.
Ditanya terkait persiapan khusus menghadapi hari pencoblosan, Esthon mengaku tidak memiliki persiapan khusus. Namun, secara pribadi dan keluarga, selalu berdoa untuk kelancaran pilgub putaran kedua ini. Esthon juga belum berani menyebut target peroleh suara.
Pasalnya, dia tidak ingin mendahului Tuhan. "Kita target menang. Tidak boleh pake persentase, kalau 50 persen tambah satu, puji Tuhan. Tapi tidak boleh mendahului Tuhan. Memang ada mimpi samar-samar, seperti orang menyanyi terus-terus,'ku tau Tuhan pasti buka jalan'. Tapi intinya ritual kita hanya berdoa saja," tambah Esthon yang diamini sang isteri.
Berbeda dengan Esthon, Frans Lebu Raya justru masih sibuk dengan sejumlah agenda kerja sebagai gubernur NTT. Informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan, pada Rabu, (22/5) pagi, Frans menghadiri sebuah acara di Hotel Romyta.
Usai makan siang, Frans masuk kantor dan kemudian menghadiri acara penyerahan SK kepada lebih dari 200 CPNS honorer kategori satu, tingkat Pemprov NTT, di Aula Utama El Tari Kupang.
Dalam sambutanya, Frans menghimbau kepada para CPNS dan juga semua masyarakat NTT, untuk tetap menjaga keamanan dan ketentraman selama pelaksanaan Pilgub NTT putaran kedua. Sebagai kepala daerah, Frans berpesan kepada para CPNS untuk bekerja sebaik-baiknya.
Pasalnya, jika terpilih lagi, tentu mereka akan bertemu kembali. Namun jika tidak terpilih lagi, Frans mengaku akan kembali pimpin partai dan juga mengurus LSM. "Kalau pun besok saya tidak terpilih lagi, saya tetap kembali pimpin partai dan juga LSM," ujarnya yang disambut tepuk tangan ratusan CPNS tersebut.
Kepada koran ini, Frans mengatakan, dirinya telah berjuang dan bekerja keras. Sehingga hari ini, adalah hak masyarakat sebagai pemilik kedaulatan untuk menentukan pilihan. Frans menambahkan, sebagai persiapan menyambut hari ini, dirinya bersama keluarga dan kerabat menggelar ibadah di kediamannya, malam tadi.
"Secara pribadi, saya sudah berjuang, bekerja keras. Dan, sekarang saya serahkan kepada rakyat sebagai pemilik kedaulatan. Kita hanya doa malam bersama keluarga di rumah," terang Frans. Ketika ditanya soal target yang ingin dicapai, Frans enggan memberikan komentar. "Soal target, nanti tanya di tim," jawabnya singkat.(mg-9/rsy)
SUMBER : http://www.timorexpress.com/index.php?act=news&nid=55994
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !