Walikota Kupang: Kota Kupang Jangan Tetap Rangking 13

KORAN MARICA :--KUPANG --  "Mestinya kita harus berupaya agar hasil Ujian Nasional (UN) 2013, Kota Kupang jangan tetap para rangking atau peringkat ke -13. Ini tantangan bagi kita semua terutama bagi pengelola atau penyelenggara pendidikan,"

Hal ini disampaikan Walikota Kupang, Jonas Salean, S.H, M.Si ketika memberi sambutan dan membuka secara resmi kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Pendidikan di Aula SMKN 1 Kupang, Rabu (3/4/2013).

Rakor pendidikan ini mengambil tema "Melalui rakor pendidikan kita tingkatkan mutu pendidikan dan sukseskan Ujian Nasional (UN) 2013".

Peserta rakor ini terdiri  dari 376 peserta masing-masing berasal dari berbagai unsur, yakni  para kepala sekolah mulai dari Taman Kanak-kanak, SD/MI, SDLB, SMP, Mts, SMPLB, SMA/MA/ SMALB dan SMK, dewan pendidikan, PGRI Kota Kupang, pengawas pendidikan, pimpinan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kota Kupang serta undangan lainnya.
Turut hadir  Sekda, Bernadus Benu, S.H,M.H, Kepala Dinas PPO Kota Kupang, Drs. Jerhans Ledoh dan Sekretaris, Filmon J Lulupoy, S.Pd, M.M.

Saat tiba di sekolah itu, rombongan walikota disambut dengan tarian oleh siswa-siswi SMKN 1 Kupang. 

Menurut Jonas Salean, Kota Kupang seharusnya menjadi barometer pendidikan sehingga harus menempati urutan teratas, namun pada kenyataannya pada UN 2012 lalu Kota Kupang masih berada pada peringkat ke-13. 

"Pagi ini saya gembira karena lihat wajah-wajah peserta rakor yang juga ceria, karena itu kita harus berkomitmen untuk hasil UN tidak lagi pada urutan ke -13. Dengan pembenahan- pembenahan yang pemerintah lakukan diharapkan bisa mendongkrak urutan hasil UN," katanya.

Hal lain, lanjutnya dengan adanya Kepala Dinas yang baru yakni Drs. Jerhans Ledoh, meski beliau sudah dalam masa purna tugas tetapi negara dan pemerintah masih membutuhkan pikiran dan kiprahnya dalam mendukung pembangunan pendidikan di Kota Kupang.*

Penulis : oby_lewanmeru

Editor : alfred_dama

Sumber : Pos Kupang